Saturday 19 April 2014

Hayat sebuah kasih

Keagungan kasih sayang yang tergambar melalui keikhlasan dan kejujuran akan kekal selamanya di dalam sanubari setiap insan. Keihklasan menerima pasangan tanpa perlu merenung sejauh mana balasan cinta yang terpancar kembali. Kejujuran dalam memberikan kasih sayang yang padanya disandarkan kemampuan sebenar untuk menyayangi dan mengasihi. Keikhlasan akan mengajarkan betapa cinta itu teramat berharga untuk dihargai juga untuk dihayati bersama. Kejujuran membenihkan ruang untuk menilai sejauh mana cinta yang terbina.

Seiring bertambahnya usia kita, nilai rindu juga semakin meningkat atas dasar kematangan sebuah cinta. Cinta sebagai pasangan kekasih atau suami isteri merupakan gambaran sebuah persemadian cinta yang tiada tolak bandingnya. Persis cinta Rasullah s.a.w kepada Khadijah r.a, seperti juga cinta Adam kepada Hawa bernaungkan kepercayaan yang sangat mendalam. Percaya saling memiliki dan saling memerlukan menjadi nadi cinta yang tanpa henti berdenyut melaungkan cinta sejati.

Cinta yang sejati tidak semestinya bersama dan tetap berada disisi. Keunggulan cinta yang sebenar tercermin jelas pada ingatan kita betapa manis anugrah cinta semasa masih bersama dan bermesra. Cukup sekadar tersenyum dan tertawa menjadi imbauan, hati yang memiliki cinta sejati akan runtuh dilambung kerinduan yang sangat mengesankan. Apatah lagi menatap dan merenung potrait bersama, luluh berkerudung sanubari mengalirkan air hangat merentas hamparan pipi. Jika itu masih berguna pasti akan kembali bahagia menitip tiap fajar sambil menghirup udara ceria.

Kesayupan malam seakan cerah dan bertenaga dipancarkan gurau senda. Merapatkan gengaman kasih tanpa ragu, bukan sekadar sebuah tradisi cinta malahan itulah kebenaran yang dipalu dengan keikhlasan dan kejujuran. Biarpun sekadar kenangan, itulah harta seorang insan yang benar-benar mencintai dan mengasihi. Meski terhenti dengan perpisahan namun cinta sejati tetap teguh berdiri mencabar kesakitan dan kepedihan. Bahkan tidak terkalah dan terkulai. Semoga kasih sayangku akan tetap megah bersama kenangan yang hanya ada haruman dan senyuman. 

No comments:

Post a Comment